Senin, 23 November 2015

Doa Setelah Sholat Dhuha dan Beberapa Keutamaannya


Sholat dhuha adalah sholat sunah yang terdapat banyak sekali keutamaannya. Selain kamu mendapat pahala jika mengerjakannya, sholat dhuha juga bisa sebagai alat untuk membayar hutang kepada Allah SWT loh. Hutang apa? Hutang atas nikmat yang Allah berika kepada kamu setiap hari, setiap jam, setiap menit dan bahkan setiap detiknya.

Bukankah kamu bernafas setiap dengan menghirup udara yag segar setiap harinya? Lalu itu semua dari mana kalau bukan dari Allah SWT. Begitu juga semua nikmat yang ada di dibumi ataupun di tubuh kamu, baik itu nikmat mata, nikmat sehat dan nikmat lainnya.

Dalam sebuah hadits Hadits Riwayat Muslim, no. 1181 dikatakan:

Yang artinya:

Pada setiap persendian kalian harus dikeluarkan sedekahnya setiap pagi; Setiap tasbih (membaca subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid (membaca Alhamdulillah) adalah sedekah, setiap tahlil (membaca Lailaha illallah) adalah sedekah, setiap takbir (membaca Allahu Akbar) adalah sedekah, amar bil ma’rud adalah sedekah, nahi ‘anil munkar adalah sedekah. Semua itu dapat terpenuhi dengan (shalat) dua rakaat yang dilakukan di waktu Dhuha.
Doa Sholat Dhuhah

اَللّهُمَّ اِنَّ الضُّحَاءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَائُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَاءِ فَاَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَاَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسِّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَبَهَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ اَتِنِى مَااَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

ALLAHUMMA INNADH DHUHA-A DHUHA-UKA, WAL BAHAA-A BAHAA-UKA, WAL JAMAALA JAMAALUKA, WAL QUWWATA QUWWATUKA, WAL QUDRATA QUDRATUKA, WAL ISHMATA ISHMATUKA. ALLAHUMA INKAANA RIZQI FIS SAMMA-I FA ANZILHU, WA INKAANA FIL ARDHI FA-AKHRIJHU, WA INKAANA MU’ASARAN FAYASSIRHU, WAINKAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU, WA INKAANA BA’IDAN FA QARIBHU, BIHAQQIDUHAA-IKA WA BAHAAIKA, WA JAMAALIKA WA QUWWATIKA WA QUDRATIKA, AATINI MAA ATAITA ‘IBAADAKASH SHALIHIN.

Yang artinya:

“Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi, maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh.”
Setelah kamu mengetahui tentang bacaan doa setelah sholat dhuha, kamu juga harus mengetahui keutamaan dari sholat dhuha tersebut. Karena jika kamu mengetahui keutamaan sholat dhuha maka, kamu akan lebih rajin lagi dalam melaksanakan sholat dhuha. Baik itu dua rakat, empat rakaat, delapan rakaat, maupun dua belas rakaat. Baiklah mari disimak ya.

1
Wasiat Rasulullah Agar Dikerjakan Setiap Hari


Dalam hadits riwayat Al Bukhari dan Muslim menyebutkan bahwa, Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu beliat berkata:

أَوْصَانِى خَلِيلِى -صلى الله عليه وسلم- بِثَلاَثٍ بِصِيَامِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ وَرَكْعَتَىِ الضُّحَى وَأَنْ أُوتِرَ قَبْلَ أَنْ أَرْقُدَ

“Kekasihku (Muhammad) shallallahu ‘alaihi wasallam mewasiatkan kepadaku tiga perkara: puasa tiga hari setiap bulan (ayyamul bidh), shalat Dhuha dua rakaat dan shalat witir sebelum tidur”

Wasiat ini untuk umat muslim sangatlah berharga karena Rasul sendiri yang mewasiatkan untuk umatnya. Sebagai umat Nabi Muhammad yang baik, selayaknya sudah melakukan sholat dhuha setiap hari.

2
Sholat Dhuha Adalah Shalat Awwabin


Dalam hadits riwayat Ibnu Khuzaimah riwayat ini shahih bahwa dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu beliau berkata:

أوصاني خليلي بثلاث لست بتاركهن أن لا أنام إلا على وتر وأن لا أدع ركعتي الضحى فإنها صلاة الأوابين وصيام ثلاثة أيام من كل شهر

“Kekasihku (Muhammad) mewasiatkan kepadaku tiga perkara yang aku tidak meninggalkannya: agar aku tidak tidur kecuali setelah melakukan shalat witir, agar aku tidak meninggalkan dua rakaat shalat Dhuha karena ia adalah shalat awwabin serta agar aku berpuasa tiga hari setiap bulan”

Awwabin adalah orang-orang yang taat. Orang awwabin ini meruinkan shalat dhuha, dengan begitu orang yang melakukan shalat dhuha dicatat sebagai orang-orang yang taat kepada Allah SWT.

Baca juga: Makna Rukun Islam

3
Shalat Dhuha 2 Rakaat Senilai 360 Sedekah


Hal ini disebabkan karena ditubuh manusia terdapat sendi-sendi yang harus disedekahkan. Hal ini juga berkaitan dengan hadits yang diriwayatkan Rasulullah dalam hadits riwayat Muslim, sebagai berikut:

يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلاَمَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْىٌ عَنِ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنَ الضُّحَى

“Setiap pagi, setiap ruas anggota badan kalian wajib dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah dan melarang berbuat munkar adalah sedekah. Semua itu dapat diganti dengan shalat dhuha dua rakaat.”

Hal ini menunjukan bahwa seorang hamba yang taat dan baik harus melakukan sholat dhuha, baik itu dua rakaat, empat rakaat, delapan rakaat, maupun dua belas rakaat sekalipun.

Baca juga: Manfaat Sedekah dalam Islam

4
Shalat Dhuha 4 Rakat Membawakan Kucukupan Sepanjang Hari


Jika kamu mengerjakan sholat dhuha empat rakaat maka Allah akan mencukupkan kehidupan kamu sepanjang hari, hal ini berkaitan dengan apa yang diriwayatkan Rasulullah dalam hadits riwayat Ahmad, sebagai berikut:

يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ يَا ابْنَ آدَمَ لاَ تُعْجِزْنِى مِنْ أَرْبَعِ رَكَعَاتٍ فِى أَوَّلِ نَهَارِكَ أَكْفِكَ آخِرَهُ

Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, “Wahai anak Adam, janganlah engkau luput dari empat rakaat di awal harimu, niscaya Aku cukupkan untukmu di sepanjang hari itu.”

Nah, jika kamu ingin Allah cukupkan kebutuhan kamu sepanjangan hari maka sholatlah 4 rakat sholat dhuha.

5
Shalat Dhuha Adalah Ghanimah Terbanyak


Pada suatu hari Rasulullah SAW mendengar para sahabatnya membicarakan tentang ghanimah, maka sontak Rasul pun memberitahukan kepada sahabatnya amal yang dapat memberikan ghanimah lebih banyak daripada ghanimah yang mereka peroleh. Hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Ahmad, hadits ini hasan shahih.

مَنْ تَوَضَّأَ ثُمَّ غَدَا إِلىَ الْمَسْجِدِ لِسَبْحَةِ الضُّحىَ، فَهُوَ أَقْرَبُ مَغْزىً وَأَكْثَرُ غَنِيْمَةً وَأَوْشَكُ رَجْعَةً

“Barangsiapa berwudhu kemudian pergi pada waktu pagi ke masjid untuk melaksanakan shalat dhuha, maka hal itu adalah peperangan yang paling dekat, ghanimah yang paling banyak dan kembalinya lebih cepat”

Hal ini pun dapat menjelaskan bahwa dengan mengerjakan sholat dhuha akan mendapatkan rezeki. Siapa saja yang mengerjakan sholat dhuha maka, mereka akan mendapatkan rezeki baik itu dari keberkahannya maupun dari banyaknya harta itu. Wallahu’alam

Tidak ada komentar: