KEUTAMAAN MEMBANTU KESUSAHAN ORANG LAIN

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, beliau berkata: Rasulullah ﷺ bersabda, 

مَن نفَّس عن مؤمن كُرْبَةً مِن كُرَبِ الدُّنْيا نفَّس الله عنه كُرْبَةً مِن كُرَبِ يوم القيامة، ومَن يسَّر على معسر، يسَّر الله عليه في الدُّنْيا والآخرة، ومَن ستر مسلمًا ستره الله في الدُّنْيا والآخرة. والله في عون العبد ما كان العبد في عون أخيه.

"Siapa saja yang meringankan beban dari berbagai beban dunia seorang mukmin, maka Allah akan meringankan beban dari berbagai bebannya di hari kiamat. Siapa saja yang memudahkan seorang yang kesusahan, Allah akan memudahkannya di dunia dan akhirat. Siapa saja yang menutup aib seorang muslim, maka Allah akan menutup aibnya di dunia dan akhirat. Allah senantiasa menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya." (HR. Muslim)

#Katabijak

Jika semua orang menyerah disaat Sulit. Tidak akan pernah ada orang sukses sampai saat ini. Orang yang sukses hari ini adalah mereka yang tak pernah menyerah."*

✏ _nasihatlama_

BERSHODAQOHLAH SEBELUM DATANG MASANYA SHODAQOHMU TIDAK LAGI DITERIMA

🎙Bersabda Nabi Shallallahu 'Alayhi Wasallam:

"Bersedekahlah Kalian, karena akan Datang kepada Kalian suatu Zaman dimana Seseorang Berjalan dengan Membawa Sedekahnya, maka Orang mengatakan Kepadanya; Seandainya engkau datang membawanya Kemarin niscaya aku akan Menerimanya darimu, maka Adapun Hari ini aku Tidak Membutuhkannya."

📘[Shohih Al-Bukhory, (1424)]

Dari Aisyah RA

Dari Aisyah radhiyallahu‘anha bahwasanya ia pernah bertanya kepada Nabi ﷺ tentang wabah Tha’un, lalu beliau menjawab :

إنه كان عذابا يبعَثُهُ اللهُ على من يشاء، فجعلَهُ اللهُ رحمةً للمؤمنين، فليس من عبدٍ يقعُ الطاعونُ، فيمْكُثُ في بلدِه صابرًا، يعلمُ أنَّه لن يس صِيبَه إلا ما كتب اللهُ له، إلا كان له مِثْلُ أجْرِ الشَهِيدِ.

"Sesungguhnya tha’un itu dahulunya

merupakan azab yang Allah ﷻ kirim kepada hamba-hamba yang Dia kehendaki. Kemudian Allahﷻ menjadikannya sebagai rahmat bagi orang-orang yang beriman. Maka itu, tidaklah seorang hamba (muslim) berada di suatu negeri yang tersebar padanya wabah tha’un, lalu ia tetap menetap di sana dengan penuh kesabaran, ia yakin bahwa tiada ada yang menimpanya kecuali apa yang telah Allah ﷻ tetapkan baginya, melainkan baginya pahala seperti orang yang mati syahid."

(HR. Bukhari)

URGENSI PERSATUAN

»| Jika persatuan sudah menjadi keharusan di setiap waktu, dan menjadi keindahan pada setiap waktu, maka persatuan di masa sekarang lebih wajib dan lebih baik lagi pastinya. |«

📕 Atsar Al-Imam Muhammad bin Basyir (3/306).

PERBUATAN MULIA YANG PALING JELEK

✍ Berkata Syekhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah:

Jenis perbuatan mulia yang paling jelek ialah perbuatan muliamu dalam menghadiahkan kebaikan-kebaikanmu kepada orang lain dengan cara ghibah (gunjing), adu domba, fitnah, caci dan makian.

📄 Majmu' Al-fatawa (8/454)

DOA MOHON AMPUNAN UNTUK ORANG TUA DAN KAUM MUSLIMIN

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَلِمَنْ دَخَلَ بَيْتِيَ مُؤْمِنًا وَلِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَلَا تَزِدِ الظَّالِمِيْنَ إِلَّا تَبَارًا

.

“Ya Tuhanku, Ampunilah aku, ibu bapakku, dan orang yang masuk ke rumahku dengan beriman, dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan.” (QS. Nuh: 28)

BERWASIATLAH

🖌 Al-Imam Sufyan ats-Tsaury رحمه الله  berkata :

▪️Berwasiatlah kalian kepada Ahlussunnah dengan kebaikan, karena mereka Ahlussunnah adalah Ghuroba' (golongan yang terasing) .

📚 As-Sunnah oleh Al-Laalikaaiy   1/64

TERCELA ORANG YANG HASAD

✍ Berkata Abu Hatim - رَحِمَهُ اللّٰهُ تَعَالَىٰ - :

»| Dan orang yang hasad (dengki) tidak akan tenang ruhnya dan tidak akan pernah istirahat badannya kecuali ketika dia melihat hilangnya kenikmatan dari saudaranya. |«

📕 Rawdhah Al-Uqala (hal. 133).