Sungguh mengherankan kita ini. Kita menginginkan orag lain menjadi penyantun
dan tidak suka marah, tapi kita sendiri sering marah. Kita menginginkan mereka
menjadi dermawan, tapi kita sendiri kikir. Kita menginginkan orang lain mengerti
akan kita, tapi kita tidak mau mengerti akan orang lain. Ketika kita menginginkan
mereka menepati janji dengan semangat persaudaraan yang baik, tapi kita sendiri
tak pernah melakukannya.
Kau ingin orang menjadi sopan tidak ada cela,
tapi adakah kayu yang bau semerbak tampa asap
Siapa orang yang bisa mendapatkan kesempurnaan pada diri saudaranya?
Ibnu Rumi mengatakan,
Di antara keanehan zaman adalah engkau menginginkan orang lain
tapi engkau sendiri bertindak tidak sopan....
dan tidak suka marah, tapi kita sendiri sering marah. Kita menginginkan mereka
menjadi dermawan, tapi kita sendiri kikir. Kita menginginkan orang lain mengerti
akan kita, tapi kita tidak mau mengerti akan orang lain. Ketika kita menginginkan
mereka menepati janji dengan semangat persaudaraan yang baik, tapi kita sendiri
tak pernah melakukannya.
Kau ingin orang menjadi sopan tidak ada cela,
tapi adakah kayu yang bau semerbak tampa asap
Siapa orang yang bisa mendapatkan kesempurnaan pada diri saudaranya?
Ibnu Rumi mengatakan,
Di antara keanehan zaman adalah engkau menginginkan orang lain
tapi engkau sendiri bertindak tidak sopan....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar